Selasa, 07 Agustus 2012

Play With Arduino (part 3)


Semoga tidak bosan dengan ceritaku bersama Arduino ^^v. Setelah semua perlengkapan ada dan dapat berfungsi dengan baik, kemudian langsung melanjutkan ke step yang selanjutnya, yaitu belajar membuat sketch. Goal yang diberikan dosen untukku adalah dapat menjalankan motor stepper, dan juga dapat mengatur arah dan kecepatannya. Namun, aku tidak langsung belajar bagaimana bisa menjalankan motor stepper. Aku belajar bagaimana membuat sketch dari dasar. Mulai dari belajar menyalakan LED, membuat LED kedap-kedip, mengatur intensitas warna dari LED, mengatur kecepatan motor DC, dsb. Aku takkan menceritalam satu persatu sketch yang kubuat. Aku hanya akan ceritakan sebuah sketch yang menurutku menarik.

Ada sebuah metode yang digunakan untuk mengatur kecepatan sebuah motor DC, atau mengatur intensitas warna dari sebuah LED. Metode tersebut adalah PWM (Pulse Width Module). PWM tersebut berguna untuk mengatur daya yang masuk pada inputan suatu device. Dengan mengatur daya yang masuk pada sebuah motor DC atau sebuah LED, maka secara otomatis kita dapat mengatur kecepatan atau intensitasnya. Salah satu kegunaan PWM yang paling terasa adalah pada layar LED. Seperti yang kita ketahui, warna utama yang ada adalah merah (red), hijau (green), biru (blue), atau biasa disebut RGB. Dengan kombinasi ketiga warna tersebut, kita dapat menghasilkan seluruh warna yang ada. LED yang ada di sebuah layar LED adalah LED RGB yang dapat menghasilkan ketiga warna tersebut. Nah, dengan digunakannya PWM tersebut, maka kita dapat mengatur intensitas warna dari jenis warna utama. Dengan demikian, LED tersebut dapat menghasilkan warna yang kita inginkan. Masya Allah, itulah yang dinamakan keharmonisan.


"Ketika terdapat perbedaan dan kita berusaha untuk bekerja sama
dalam mencapai suatu tujuan,
Insya Allah, manfaat yang luar bisa yang akan kita dapatkan dari perbedaan itu."

Prinsip dasar yang digunakan pada metode PWM adalah mengatur duty cycle dari sinyal yang dikeluarkan ke suatu device. Mungkin ada yang bertanya-tanya, apa sih duty cycle itu? (Ngga usah minder, kalau ngga tahu. Saya sebelumnya juga ngga tahu kok ^^). Duty cycle adalah perbandingan sinyal high dan sinyal low pada suatu sinyal tertentu dalam 1 gelombang. Jadi, misalkan saya set duty cycle suatu sinyal adalah 25%, maka pebandingan sinyal high dan dan sinyal low dalam 1 gelombang pada sinyal tersebut adalah 1:3. Saya tunjukkan sinyal yang saya set duty cycle-nya sebesar 50% pada proyek ini.


Alhamdulillah, saya sudah bisa untuk melakukan PWM. Step selanjutnya adalah belajar untuk menggerakkan motor stepper. Setelah saya bisa membuat sketch untuk menggerakan motor stepper, saya minta ijin kepada Pak Dosen untuk membeli motor stepper yang akan saya gunakan (sekalian minta uangnya, hehe). Namun, beliau berkata, "Beli motor steppernya dipending dulu aja, saya ada tugas tambahan buat kamu lebih urgen untuk diselesaikan". ("Hah, tugas tambahan . . . ???")

Bersambung . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar